A.
DEFINISI
Terdapat
banyak definisi tentang kepemimpinan, diantaranya sebagai berikut:
v Kepemimpinan adalah
titik sentral untuk kerjasama kelompok
(Chapin, 1924)
v Kepemimpinan adalah
perpaduan berbagai sifat yang memungkinkan individu mempengaruhi
orang lain untuk menggerakkan beberapa tugas tertentu (Tead, 1929)
v Kepemimpinan adalah
seni mempengaruhi orang lain, mengerjakan apa yang diharapkan supaya
orang lain mengerjakannya (Bundel, 1930)
v Kepemimpinan adalah
suatu disiplin yang dengan sengaja menanamkan pengaruh khusus kepada
suatu kelompok
guna menggerakkannya menuju
sasaran-sasaran tertentu yang memiliki manfaat tetap,
untuk memenuhi
kebutuhan-kebutuhan sebenarnya dari kelompok itu
(WCH Prentice, 1996)
secara umum KEPEMIMPINAN dapat didefinisikan: seni mempengaruhi orang yang dipimpin untuk
bersama-sama mau mengerjakan tugas organisasi dalam mencapai visi, misi dan
tujuan organisasi
B. TEORI KEPEMIMPINAN
Menurut Mar`at (1985), ada beberapa teori
kepemimpinan yaitu:
1. Teori Orang-orang
terkemuka: Kepemimpinan adalah bakat warisan keturunan yang ada sejak lahir.
2. Teori Lingkungan:
Kepemimpinan
atau pemimpin muncul dari hasil waktu, tempat dan situasi lingkungan.
3. Teori
Personal-situasional: kepemimpinan sebagai efek dari kekuatan tunggal
individu dan situasi.
4. Teori Interaksi Harapan: Kepemimpinn
muncul pada situasi ketergantungan dalam interaksi, yang akan menguatkan
harapan untuk tetap berinteraksi.
5. Teori Humanistik:
Kepemimpinan
memperhatikan kedudukan orang lain atau anggota.
6. Teori pertukaran: Dalam
kepemimpinan selalu terkandung suatu hubungan pertukaran antara pemimpin dan
pengikut.
C. TIPE KEPEMIMPINAN
v
Menurut Bogardus: tipe
otokratik, tipe eksekutif, tipe cerminan intelektual
v
Menurut Conway: Crowd-compeller,
Crowd-exponent, Crowd-representatif
v
Menurut Levine: Pemimpin
kharismatik, organisasional, intelektual dan informal
D. FUNGSI KEPEMIMPINAN
1.
Menurut Bernard: Menentukan
sasaran, memanipulasi cara, perubahan tindakan, merangsang usaha.
2.
Menurut Kretch dan Cruchfield:
Pemimpin adalah: pelaksana, perencana, pembuat kebijaksanaan, tenaga ahli,
mewakili kelompok, pengontrol hubungan internal, pemberi hadiah dan hukuman,
wasit dan pelerai, pemberi contoh, simbol kelompok, ideolog, figur bapak dan
kambing hitam.
3.
Menurut ahli tingkah laku: Penentuan
sasaran dan mengarahkan tujuan, menetapkan cara mencapai tujuan, menetapkan
cara memelihara struktur kelompok, memudahkan action dan tingkah laku kelompok,
memelihara keterpaduan kelompok, dan memudahkan pelaksanaan tugas kelompok.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar